SAATNYA MATA JUGA OLAH RAGA

Admin Minggu, 29/08/2010 Umum 1739 hits

Minggu, 29/8/2010 | 11:46 WIB

KOMPAS.com - Sebagai pekerja kantoran, kita diwajibkan untuk bisa berinteraksi langsung dengan komputer dalam jangka waktu yang lama. Bahkan hampir satu harian. Layaknya bahu dan leher, mata juga mudah lelah. “Melakukan latihan untuk mata, sama juga rasanya seperti melakukan peregangan pinggul setelah duduk di kursi sepanjang hari,” jelas Karin Wiedemann dari Urban Yoga di Washingstion, DC. Coba lakukan beberapa gerakan berikut untuk mengatasi mata yang menjadi tegang atau sekadar memberikan jalan pencegahan yang tepat.

Latihan pemanasan untuk mata

  1. Duduklah di atas kursi, gosokkan kedua tangan kita untuk menciptakan suhu panas pada telapak tangan kita.
  2. Tutup kedua mata. Dengan telapak tangan berbentuk seperti mangkuk, lalu letakkan di depan mata kita. Langkah ini akan menghalangi cahaya masuk dan membiarkan mata kita menyerap panas dari telapak tangan.
  3. Tahan posisi ini selama 10 kali pernafasan. Jika perlu, kita bisa mengulanginya.

Olahraga mata

  1. Tetap duduk di kursi dan jangan gerakkan kepala kita.
  2. Cukup dengan menggerakkan bola mata, lihatlah ke arah langit-langit, lalu ke kanan, ke bawah lantai, ke sisi kiri, hingga balik melihat ke langit-langit kembali.
  3. Lakukan repetisi gerakan ini sebanyak 5 kali. Kemudian, ganti arah sebaliknya untuk 5 putaran lagi. Jangan biarkan mata bekerja terlalu keras. Luangkan beberapa waktu untuk melakukan pemanasan dan olahraga untuk mata, supaya organ pengelihatan kita terhindar dari rasa lelah. (Prevention Indonesia Online/Astrid Anastasia)

 

Dikutip dari:

http://female.kompas.com/read/xml/2010/08/29/11461810/Saatnya.Mata.Juga.Olahraga-5,29-08-2010-13:40:00

: tanpa label

KOMENTAR

Jajak Pendapat

Informasi yang disajikan dalam situs ini menurut Anda ?

Kolom Guru

  • Data tidak atau belum tersedia.

MUTIARA HADIST

Dari Abu Bakrah (Nufa'i) Bin Al Harits Ats Tsaqafy Berkata: Rasulullah Saw Bersabda, "Apabila Dua Orang Muslim Berhadapan Dengan Pedang Masing-masing Maka Pembunuh Dan Terbunuh Keduanya Sama-sama Masuk Neraka. Abu Bakrah Bertanya, "Ya Rasulullah, Yang Membunuh Jelas Masuk Neraka Tetapi Mengapa Yang Terbunuh Juga Demikian? Rasulullah Saw Menjawab, "Karena Ia Juga Memiliki Niat Sungguh-sungguh Akan Membunuh Lawannya." Muslim Yang Saling Membunuh